Sewaktu SMA apakah kalian pernah berpikir "setelah lulus mau kerja atau kuliah" "jika kuliah, kuliah dimana dan jika kerja, kerja apa". Jika kalian berpikir seperti itu, maka anime ini cocok dengan kalian. Anime ini baru selesai tayang di akhir tahun 2017.
Mengisahkan cerita anak SMA kelas 3 yang diambang semester ke.2, sebagian besar dari mereka bersiap untuk menghadapi tes untuk masuk Universitas yang mereka inginkan, ada juga yang sudah mendapatkan pekerjaan ketika lulus SMA, dan ada juga yang masih bingung.
Disaat yang sama ada anak pindahan baru yang membuat sedikit perubahan pada kehidupan beberapa murid, dia bernama Eita Izumi, yang merupakan teman waktu SMP Haruto Soma dan Mio Natsume. Dalam kisah kali ini sebenarnya bukan cuman tentang masa depan para murid saja, tetapi yang paling kental dalam anime ini adalah genre romance nya yang dipadukan dengan sangat baik.
Beberapa karakter penting di dalam anime Just Because ini:
- Eita Izumi : Seorang siswa pindahan, sikapnya sangat tenang dan kurang ber ekspresi "muka datar" dia waktu smp menyukai Mio Natsume.
- Mio Natsume : Teman masa smp Eita, dia diwaktu smp menyukai Haruto Soma (walaupun cinta nya tidak berbalas, tapi sejalan dengan berjalannya waktu dia mulai menyukai Eita).
- Haruto Soma : Teman masa smp Eita, dia pencinta base ball dan menyukai wanita bernama Hazuki Morikawa.
- Hazuki Morikawa : Seseorang yang pendiam, baik dan juga agak halus, seperti seseorang yang tidak tertarik dengan percintaan.
- Ena Komiya : Dia adalah adik kelas. Salah satu pemeran favorit saya dalam anime ini, orang nya enerjik, bicara apa adanya, dan tentu menyukai Eita. Dia menyukai Eita dan bahkan menyatakan perasaannya lebih dulu.
Menyatakan perasaan dalam anime ini sepertinya susah sekali, mereka lebih banyak memendam dan merelakan. Kecuali dibagian Ena Komiya menyatakan suka kepada Eita ya walaupun akhirnya tidak terbalaskan. Dikarenakan Eita lebih menyukai Mio Natsume. Sebenarnya Komiya sudah lebih tau dengan perasaan Eita, tapi dia tetap berjuang (benar-benar wanita impian).
Demi mengejar Mio, Eita akhirnya mengikuti ujian masuk Universitas Suizan yang di ikuti Mio "pada awalnya" secara diam-diam, walaupun Eita sudah diterima masuk Universitas Joei. Dilain pihak Mio juga mengikuti ujian masuk Universitas Joei agar bisa bersama Eita dan tidak jadi mengikuti ujian Universitas Suizan. ????? (aneh bukan mereka ini, tanpa komunikasi ya seperti inilah hasilnya)
Tapi cinta memang sesuai dengan hakikitanya, akhirnya Eita gagal dan Mio Berhasil. Jadi mereka bersama-sama masuk Universitas Joei.
Pendapat Pribadi
Demi mengejar Mio, Eita akhirnya mengikuti ujian masuk Universitas Suizan yang di ikuti Mio "pada awalnya" secara diam-diam, walaupun Eita sudah diterima masuk Universitas Joei. Dilain pihak Mio juga mengikuti ujian masuk Universitas Joei agar bisa bersama Eita dan tidak jadi mengikuti ujian Universitas Suizan. ????? (aneh bukan mereka ini, tanpa komunikasi ya seperti inilah hasilnya)
Tapi cinta memang sesuai dengan hakikitanya, akhirnya Eita gagal dan Mio Berhasil. Jadi mereka bersama-sama masuk Universitas Joei.
Pendapat Pribadi
Anime yang bagus dalam pengembangan karakter, harusnya anime ini lebih diperpanjang misalkan 24 episode. Yang terbaik dalam anime ini adalah tidak ada tikung-tikungan antar karakter (seperti anime White Album "nyesek nonton yang begituan"). Mereka berjuang mendapatkan hal yang mereka inginkan dengan sangat baik, ending nya pun sangat bagus walaupun agak kurang romantis aja, peran karakter utama disini juga cukup berbeda dari karakter anime romance lainnya, bergaya santai, tidak terlalu terbawa suasana, muka tanpa ekspresi dan tentu tidak playboy.
Kekurangan anime ini adalah spot yang diberikan kepada peran pendukung cukup berlebihan bahkan bisa menyaingi peran utama, harusnya jika memang seperti itu, episode nya harus lebih ditambah
Skor Pribadi : 8,5/10
Referensi:
- Myanimelist
Belum ada tanggapan untuk "Just Because (2017) Review"
Post a Comment